CAIR Puji Pidato Obama di PBB Sekaligus Kecam Tindakan AS di Suriah

Khalifahlife.com | Kelompok hak-hak sipil Muslim terbesar di Amerika menyambut baik pernyataan Presiden Barack Obama tentang Islam dan Muslim dalam pidatonya di Majelis Umum PBB di New York, meskipun mereka mengungkapkan kekhawatiran atas serangan udara terbaru AS di Suriah.

"Kami menyambut pernyataan presiden yang mengakui bahwa Amerika tidak berperang dengan Islam dan bahwa umat Islam adalah bagian penting dari masyarakat Amerika," Nihad Awad, Direktur Eksekutif Nasional dari Council on American-Islamic Relations (CAIR), mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diperoleh oleh OnIslam.net pada Kamis 25 September kemarin.

"Kami berterima kasih kepada presiden untuk mengakui upaya umat Islam di seluruh dunia yang mencari perdamaian dan keadilan."

Dalam pidatonya pada hari Rabu lalu di Majelis Umum PBB, Obama memetakan peranan AS di dunia dan bersumpah untuk bekerja dengan sekutunya membongkar jaringan Negara Islam (IS).

Dua hari setelah memerintahkan serangan udara di Suriah, ia menegaskan bahwa AS tidak dalam perang melawan Islam dan ia memuji upaya umat Islam di seluruh dunia yang menyebarkan perdamaian dan keadilan.

"Kami telah menegaskan bahwa Amerika Serikat tidak dan tidak akan pernah berperang dengan Islam. Islam mengajarkan perdamaian. Muslim di seluruh dunia bercita-cita untuk hidup dengan martabat dan rasa keadilan. Dan ketika datang ke Amerika Islam bagian dari kami, karena jutaan Muslim Amerika merupakan bagian dari struktur negara kami," katanya dalam pidatonya.

Presiden Amerika itu menambahkan bahwa ideologi ISIS bertentangan dengan Islam sembari mengutip pernyataan cendekiawan Muslim ternama bin Bayyah.

Meskipun memuji pidato Obama di PBB, namun para pemimpin Muslim AS mengkritik serangan udara AS di Suriah sehari sebelumnya, dengan menyebut hal itu sebagai upaya picik yang bukan hanya bertujuan membasmi ISIS.[af/onislam]