Napak Tilas Bandung Dipimpin Ridwan Kamil

KhalifahLife.com - Kota Kembang julukan Bandung dahulu,terus mengudara ke dunia, ditambah julukan lain yang disematkan kepada kota ini "Paris Van Java" dengan wisata belanja, fesyen, dan kulinernya.

Kini 204 tahun sudah berlalu, sejak dinyatakannya Kota Bandung menjadi permukiman oleh pemerintahan
kolonial Belanda yang diwakili oleh Gubernur Jenderal saat itu, Herman Willem Daendels. Tanggal itu kemudian ditetapkan sebagai hari jadi Kota Bandung.

Kini Bandung dibawah kepemimpinan Ridwan Kamil yang dilantik sebagai Wali Kota periode 2013-2014 terus berbenah menjadi kota masa depan dengan berbagai perbaikan di segala bidang baik PKL, transportasi, taman, hutan kota, serta berbagai persoalan lainnya.

Ridwan Kamil yang biasa dipanggil Kang Emil ini sudah genap setahun memimpin Kota Kembang ini, sejak dilantik pada 16 September 2013 lalu.

Pembuktian pembenahan Kota Bandung dibawah kepemimpinannya terus dilakukan. Bersama tim tant solid dan melibatkan warga kota, Kang Emil mulai melakukan terobosan-terobosan.

Apalagi sebagai seorang arsitek yang telah mengenyam pendidikan di Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Teknologi Bandung 1990--1995 dan S 2 Master of Urban Design, University of California, Berkeley 1999-2001,ditambah pengalaman sebagai praktisi di dalam dan luar negeri menambah khasanah berpikir yang luas.

Visinya ingin membangun kota yang lebih berwawasan lingkungan terus dibuktikan. "Dari mata turun ke gati, dari visi turun ke aksi". Berikut napak tilas perubahan kota Bandung bersama Kang Emil , Wali Kota Muda dengan semangat muda (Foto- Foto diambil dari akun Instagram dan twitter @ridwankamil ) :

1. Gerakan "Bebersih Bandung"

Gerakan ini dicanangkan dilakukan sekali seminggu yang melibatkan seluruh civitas yang ada baik pemerintahan, warga, TNI, Polisi hingga wisatawan.

2. Unit Reaksi Cepat (URC) Tambal Jalan

3. Bedah Rumah Miskin di Kampung-Kampung Kota Bandung

Tahun 2014 ditargetkan 1500 unit

4. Mesin Parkir Pintar

Mesin ini dipilih untuk menggatikan mesin parkir manual , mengatasi kebocoran Pendapatan Anggaran Daerah dan bagian dari Smart City Project.

.5. Smart Mading

Smart Mading dengan layar touch screen ini akan ditempatkan di kampung-kampung padat di Bandung. Warga bisa membaca berita-berita online yang di desain juga sebagai tempat duduk.