Khalifahlife.com | Sebuah lembaga amal yang berbasis di Inggris dalam pernyataan terbarunya mendesak masyarakat internasional untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel pada saat negara Zionis itu terus melanjutkan serangnnya ke wilayah Jalur Gaza.
Lembaga amal Oxfam pada hari Kamis kemarin (21/8), menyerukan negara di dunia menghentikan pengiriman senjata ke Israel karena menurut mereka senjata-senjata itu bisa digunakan oleh Israel untuk melanggar hukum kemanusiaan internasional.
“Masyarakat internasional harus mengerahkan tekanan diplomatik mereka secara maksimal, termasuk menangguhkan pengiriman senjata dan amunisi, hal ini untuk menunjukkan bahwa dunia tidak mentolerir kekerasan serta penderitaan warga sipil,” kata Nishant Pandey, perwakilan Oxfam di wilayah pendudukan Palestina.
Oxfam selanjutnya menyebut sejumlah besar korban tewas dan penghancuran besar-besaran terhadap infrastruktur di Gaza akibat serangan Israel. Menurut mereka situasi di Jalur Gaza dalam enam minggu terakhir merupakan situasi yang paling buruk selama 20 tahun terakhir.
“Krisis kemanusiaan ini akibat senjata. Menangguhkan pengiriman senjata dan amunisi sangat penting untuk memastikan tidak ada lagi warga sipil yang dirugikan. Dan perlu dicatat bahwa konflik ini tidak dapat diselesaikan secara militer,” pungkas Pandey.[af/prtv]
Home »
Berita Internasional
,
HeadLines
» Lembaga Amal Oxfam Desak Dunia Hentikan Transfer Senjata ke Israel
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !