KhalifahLife.com- Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono meminta agar meminta segenap jajaran pemerintah terutama aparat keamanan untuk mewaspadai perkembangan gerakan Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS) di tanah air.Jangan sampai aparat terlena.
“ jangan kita ‘ternina bobo’, jangan kita terlena seolah-olah yang berbahaya itu di luar negeri, di Timur Tengah, tetapi kalau kita tidak waspada tidak melakukan sesuatu yang tepat bisa juga terjadi di negeri kita tindakan kekerasan seperti itu,”
terang SBY saat memimpin Rapat Terbatas (Ratas) tentang ISIS yang dilangsungkan secara mendadak di kantor Presiden, Jakarta, Minggu (14/9) sore,seperti disiarkan oleh Humas Sekretariat Kabinet RI.
Dalam Ratas tersebut Presiden SBY mengemukakan, perkembangan isu tentang ISIS saat ini sedang menjadi pembicaraan masyarakat dunia akibat kekerasan yang ditimbulkan.
"Jajaran pemerintah diharapkan berpikir proaktif, apa yang perlu dilakukan di Indonesia ini atau kontribusi seperti apa yang bisa dilakukan Indonesia, untuk bersama-sama masyarakat dunia dapat menghentikan berbagai tindak kekerasan atau tragedi kemanusiaan dari manapun itu datangnya,"ajak Presiden.
Dalam kesempatan itu, Presiden SBY juga menyampaikan apresiasinya atas sejumlah tindakan kepolisian yang berhasil menggagalkan gerakan- gerakan yang masih ingin melakukan aksi- aksi kekerasan.
Hadir dalam Ratas itu antara lain Wakil Presiden Boediono, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko
Perekonomian Chairul Tanjung, Menko Kesra Agung Laksono, Mendagri Gamawan Fauzi, Menhan Purnomo Yosgiantoro, Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, Wakil Menlu Dino Patti Djalal, Jaksa Agung Basrief Arief, Panglima TNI Jendral Moeldoko, Kepala BIN Marciano Norman, dan Kapolri Jendral Sutarman.(jwt/Sumber Foto : @SBYudhoyono)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !