Muslim India Rawat Anak-anak Hindu yang Terinfeksi HIV - Situs Portal Berita Keluarga Muslim Indonesia
Headlines News :
Home » , » Muslim India Rawat Anak-anak Hindu yang Terinfeksi HIV

Muslim India Rawat Anak-anak Hindu yang Terinfeksi HIV

Thursday, October 16, 2014 | 8:08 PM

KhalifahLife.com | Berusaha menghilangkan batas sosial, seorang wanita Muslim India merawat puluhan anak-anak Hindu yang terinfeksi HIV. Langkah mulianya itu menjadi teladan bagi Muslim India yang berusaha mendedikasikan hidup mereka untuk melayani komunitas lain.

"Saya dengan bangga mengatakan bahwa di Snehadeep, saya merawat 14 anak perempuan berusia 7-12 tahun dan semua dari mereka adalah orang Hindu," Tabassum, seorang wanita Muslim India, mengatakan kepada Bangalore Mirror Rabu kemarin (15/10/2014).

"Agama tidak menjadi alasan untuk tidak merawat anak-anak ini ketika mereja jatuh sakit," ujar Tabassum ketika berbicara tentang pusat perawatan Snehadeep yang telah memberikan perawatan dan pengobatan untuk anak-anak yang positif terjangkiti HIV di negara bagian Karnataka India.

Meskipun mendapat penentangan dari keluarganya, wanita Muslim itu tetap memutuskan untuk mendedikasikan hidupnya untuk membantu pasien HIV. Dirinya terinspirasi oleh rekannya yang mati dua hari setelah dinyatakan positif HIV.

"Selama 14 tahun terakhir, saya telah bekerja untuk anak-anak dan ibu hamil yang positif terjangkiti HIV," ujar Tabassum.

Menjadi seorang wanita Muslim, bekerja untuk sebuah LSM di masyarakat mayoritas beragama Hindu telah menjadi tugas yang menantang bagi Tabassum.

"Tidak mudah bagi seorang wanita Muslim untuk maju dan bekerja, khususnya bekerja di LSM di mana Anda harus berurusan segala macam orang," katanya.

Tantangan serupa juga dihadapi Tabassum setelah meluncurkan pusat perawatan HIV miliknya sendiri, Snehadeep.

"Anehnya, saya menerima banyak penentangan. Beberapa orang bahkan mengatakan tidak tepat bagi wanita Muslim mengambil tanggung jawab ini," kenangnya.

Mengambil pekerjaan yang menantang, Tabassum berusaha menyembuhkan penderitaan psikologis anak-anak yang terjangkiti HIV.

Ditinggalkan oleh keluarga mereka, kerabat dan teman-teman, anak-anak pengidap HIV menghabiskan waktu mereka di rumah sakit untuk menjalani perawatan HIV, menurut Tabassum.

"Sering kali, keluarga mereka lebih memilih menjauhkan diri dari anak-anak itu. Padahal anak-anak ini juga menderita sakit psikologis akibat HIV yang mereka derita," tandas wanita Muslim tersebut.[af/onislam]
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
KANAL : REDAKSI | IKLAN | HUBUNGI KAMI
Copyright © 2011. Situs Portal Berita Keluarga Muslim Indonesia - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger