Inilah Penjelasan Kemendikbud Tentang Kurikulum 2013 - Situs Portal Berita Keluarga Muslim Indonesia
Headlines News :
Home » , , » Inilah Penjelasan Kemendikbud Tentang Kurikulum 2013

Inilah Penjelasan Kemendikbud Tentang Kurikulum 2013

Wednesday, August 20, 2014 | 6:08 PM

Khalifahlife.com - Muhammad Nuh, selaku Mentri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) menjelaskan bahwa jika Kurikulum 2013 sudah diterapkan secara penuh maka akan ada penambahan jam belajar rata-rata 4 jam per minggu untuk setiap jenjang pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) hingga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

"Penambahan itu berlaku per minggu dan kebijakannya diserahkan ke daerah, sehingga tidak otomatis menambah jadwal hari sekolah dari 5 (lima) menjadi 6 (enam) hari seminggu,"tegas Mendikbud usai membuka acara Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini Berprestasi 2014, di Bandung, Minggu (10/8) seperti disiarkan oleh Humas Kemendikbud.

Mendikbud mengungkapkan bahwa meskipun kebijakannya diserahkan ke daerah,  pertimbangan penerapan penambahan jumlah jam belajar dihitung setiap minggu, bukan per hari.


Dia mencontohkan, pada kelas satu sampai dengan tiga SD, jumlah jam belajar yang ditambah adalah empat jam pelajaran. Sehingga secara keseluruhan, peserta didik yang awalnya mendapat 26 jam pelajaran setiap minggu maka akan bertambah menjadi 30 jam.

"Penambahan empat jam belajar itu,bukan berarti diberlakukan untuk empat jam dalam satu hari. Tapi, enam jam dibagi ke dalam lima atau enam hari masuk sekolah, dengan lama belajar untuk setiap jam belajar sebanyak 45 menit. Jadi, empat jam itu untuk empat jam pelajaran, bukan empat jam dikalikan 60 menit,”jelasnya lagi.


Dengan perhitungan penambahan total jam belajar tadi, Mendikbud berharap bagi sekolah yang pembelajarannya selama ini berlangsung selama lima hari, dapat tetap melakukan seperti biasa yaitu Senin-Jumat.

"Tadinya, kan pulang jam 12 atau jam 1, dengan waktu 45 menit untuk tiap jamnya. Kemudian, nambahnya hanya setengah jam-an per hari," tutup M . Nuh.

Kemudian Nursyafni, yang merupakan guru agama di salah satu sekolah dasar negeri mengambarkan bahwa Kurikulum 2013 itu isinya merangsang berpikir anak melalui menceritakan gambar, ada nyanyi tentang pelajarannya dan latihan-latihan.

" Kalau agama, seperti itu,"terangnya saat dihubungi KL.

Ia mengakui keluhan belajar agama anak kelas 2 SD contohnya,realitanya masih banyak anak yang belajar membaca sehingga masih susah untuk berpikir dan menceritakan gambar dalam bentuk tulisan

"Kalau di pelajaran umum, lebih kompleks lagi masalahnya dan pelajarannya terlalu tinggin untuk usia anak,"tutup perempuan yang mengaku di tempat ia mengajar belum diterapkan kurikulum ini. (Jwt)
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
KANAL : REDAKSI | IKLAN | HUBUNGI KAMI
Copyright © 2011. Situs Portal Berita Keluarga Muslim Indonesia - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger